Selasa, 04 Mei 2010

siklus sedang

yaitu air laut menguap, terjadi kondensasi, uap air tebawa angin, membentuk awan diatas daratan, hujan jatuh di darat menjadi air darat dan selanjutnya kembali ke laut

Selasa, 27 April 2010

suhu

Suhu adalah ukuran derajat panas atau dingin suatu benda.
Alat yang digunakan untuk mengukur suhu disebut termometer.

Hubungan suhu pada skala-skala Celcius (C), Reamur (R), Fahrenheit (F), dan Kelvin (K):


Selasa, 23 Maret 2010

Sifat-sifat atmosfer/udara antaralain:

1.Memiliki masa sehingga dapat menimbulkan tekanan
2.Transparan dalam beberapa bentuk radiasi
3.Tidak berwarna,tidak berbau dan tidak dapat dirasakan kesuali dalam bentuk angin.
4.Bersifat elastis dan dinamis,sehingga dapat mengembang dan mengkerut sehingga dapat bergerak dan berpindah

unsur-unsur cuaca dan iklim

a) Temperatur/suhu udara
b) Kelembapan/ lengas udara
c) Cuaca hujan
d) Faktor angin
e) Tekanan udara
f) Penyinaran matahari

Minggu, 07 Maret 2010

Tempo

Tempo adalah tanda yg menunjukkan cepat lambatnya
suatu lagu yg dinyanyikan contoh istilah tanda Tempo
-Alegro = Cepat
-presto =Sangat cepat
-Adagio = Lambat
-Andente = Perlahan-lahan
-Moderato = Sedang
-Alegreto = Terlalu cepat

kalor

Kalor adalah bentuk energi yang berpindah dari suhu tinggi ke suhu rendah. Jika suatu benda menerima / melepaskan kalor maka suhu benda itu akan naik/turun atau wujud benda berubah.

BEBERAPA PENGERTIAN KALOR

1 kalori adalah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 gram air sebesar 1ºC.

1 kalori = 4.18 joule
1 joule = 0.24 kalori

Kapasitas kalor (H)

adalah banyaknya kalor yang dibutuhkan oleh zat untuk menaikkan suhunya 1ºC (satuan kalori/ºC).

Kalor jenis (c) adalah banyaknya kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan 1 gram atau 1 kg zat sebesar 1ºC (satuan kalori/gram.ºC atau kkal/kg ºC).

Kalor yang digunakan untuk menaikkan/menurunkan suhu tanpa mengubah wujud zat:

Q = H . Dt
Q = m . c . Dt

H = m . c

Q = kalor yang di lepas/diterima
H = kapasitas kalor
Dt = kenaikan/penurunan suhu
m = massa benda
c= kalor jenis

Kalor yang diserap/dilepaskan (Q) dalam proses perubahan wujud benda:

Q = m . L

m = massa benda kg
L = kalor laten (kalor lebur, kalor beku. kalor uap,kalor embun, kalor sublim, kalor lenyap) ® t/kg

Jadi kalor yang diserap ( â ) atau yang dilepas ( á ) pada saat terjadi perubahan wujud benda tidak menyebabkan perubahan suhu benda (suhu benda konstan ).